Monday 6 October 2014

Ekspresi Enzim Katalase pada Mammalia


Enzim katalase dari berbagai spesies dikenal sebagai subunit protein dengan berat molekul sebesar 60 kD, berupa struktur  tetramer, dan masing-masing terdapat empat grup heme per tetramer. Sequen asam amino dan struktur asam amino enzim katalase telah dipelajari melalui isolasi dari hepar sapi. Pembelajaran mengenai  regulasi dalam jalur pentosa fosfat menunjukkan, protein yang mengikat NADPH dalam eritrosit manusia adalah enzim katalase. Setiap molekul tetramerik katalase mamalia mengikat empat molekul NADPH. Terdapat tingkat afinitas yang berbeda antara interaksi NADPH dalam bentuk tereduksi dengan enzim katalase, yaitu : NADPH > NADH > NADP + > NAD +. Dalam kaitannya dengan aktivitas enzim katalase untuk mengkatalisis konversi peroksida (H2O2) menjadi air (H2O) dan oksigen (O2), NADPH tidak berperan secara langsung. Adanya senyawa NADPH yang terikat pada enzim katalase berperan penting untuk melindungi inaktivasi enzim katalase oleh senyawa peroksida.

Peran enzim katalase di dalam tubuh mammalia
Enzim katalase merupakan enzim marker peroksisomal klasik yang berperan penting untuk mendekomposisi peroksida dan terlibat aktif dalam mekanisme pertahanan antioksidan pada sel mammalia. Aktivitas katalase dalam reaksi pertahanan antioksidan, antara lain perannya dalam sel otak untuk mengoksidasi etanol, terkait dengan berbagai penyakit degeneratif peroksisomal pada sistem saraf pusat yang diwariskan, seperti penyakit Zellweger Syndrome. Distribusi katalase dalam sistem saraf pusat telah diketahui secara histokimiawi dan imunohistokimiawi, terkait dengan aplikasi tyramine untuk mendeteksi mRNA katalase pada otak mencit. Hal ini ditunjukkan dengan adanya molekul mRNA katalase pada banyak neuron di sepanjang jalur syaraf pada otak mencit. Secara morfologi, mRNA yang berada di dalam sitoplasma sel glia dan oligodendrosit berupa sel yang bergranula, dan  terkemas di dalam peroksisom. Aktivitas katalase yang sinergi dengan protein peroksisomal yang lain berperan penting dalam pertahanan otak untuk melawan penuaan sel dan penyakit Alzheimer.